catatan akhir tahun-ku

by - 21:50

31 Desember 2007;21.56
Tak lama lagi penunjuk waktu di hp saya berganti tanggal bulan dan tahun, 1 Januari 2008. Tepatnya kira-kira 2 jam ke depan. Tahun 2007 selintas sama dengan tahun-tahun sebelumnya, namun tak sedikit pula memuat cerita manis dan kenangan pahit. Dengan ingatan seadanya, saya mencoba mengurai pilinan kisah di tahun ini.
Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, awal tahun 2007 diawali dengan semangat baru. Saya pun membuat resolusi di diary saya untuk tahun Babi ini. Diantaranya, tambah dekat dengan Sang Pencipta, bisa lulus dengan gelar drg., mengurangi berat badan, dan tentu saja resolusi asmara.
Berbagai ancang-ancang saya ambil untuk mewujudkan resolusi tersebut. Misalnya, untuk mengurangi berat badan, saya mulai rutin kembali untuk mengikuti jadwal fitness, hingga diet mati-matian. Namun, karena kedisiplinan yang kurang, walhasil berat badan saya bukannya berkurang, malah bertambah.
Entah saya kurang berusaha atau kurang beruntung saja di tahun ini. Dari beberapa resolusi saya, rasanya hanya sebagian kecil yang mencapai angka keberhasilan di atas 50%. Atau dalam bahasa statistiknya, hasil yang diperoleh tidak signifikan.
Suka duka silih berganti di setiap harinya. Duka yang terberat saya alami di bulan Maret. Nenek saya dipanggil menghadap-Nya karena penyakit gula. Suasana rumah pun sekejap berubah. Jarang lagi ada acara ngumpul bareng. Tak ada lagi momen bagi-bagi duit menjelang Lebaran. Ah, saya kangen suasana itu.

Doa bersama di tempat peristirahatan "Indo" sehari setelah Idul Fitri

Cerita manis pun tak kalah serunya. Salah satunya adalah kegiatan Dentistry Unlimited 2007. Seminar dan Sikat Gigi Massal untuk memecahkan rekor MURI sukses diadakan oleh Dewan Mahasiswa Profesi FKG. Sebagai bendahara umum, rasa capek campur stress pun hilang setelah berada di atas panggung menerima penghargaan MURI bersama teman-teman panitia lainnya.

Rekor MURI Sikat Gigi Massal

Di tahun ini pun, 2 impian besar saya bisa terwujud. Pertama, nonton konsernya Tompi, my favourite singer. Kedua,jalan-jalan ke Bandung. What's unforgetable moment.

Bareng Tompi, my fave singer

1 Januari 2008, 00.04
Happy New Year..!! Suara terompet ditiupkan mereka yang menikmati malam ini. Bersahutan dengan suara letupan kembang api. Hingar bingar kendaraan masih saja terdengar.
Ah, tahun baru, cerita baru, semangat baru, namun masih dengan resolusi yang tak jauh beda dengan tahun kemarin. Good luck for me..!! Amin..!!





You May Also Like

1 ur comment's

  1. :(( TOMPI oooh.. NOOO..

    I like his songs!!

    ouuwh.. TOMPI!!

    ReplyDelete